Jumat, 28 Agustus 2015

Jumat, 28 Agustus 2015

Jumat, 28 Agustus 2015: (St. Augustine)

Yesus berkata: “Waiku, Aku memanggil semua kalian ke pesta Ku pada Korban Misa. Ada dua gambar yang muncul di pikiran ketika kamu mendengar cerita tentang lima gadis bijaksana dan lima gadis bodoh. Gadis-gadis bijaksana memiliki minyak cukup untuk membakar lampu mereka terang, sementara gadis-gadis bodoh memadamkan lampunya. Penjelasan spiritual adalah bahwa gadis-gadis bijaksana memiliki kasih karunia yang cukup untuk layak menerima Aku di pesta Komuni Kudus Ku. Gadis-gadis bodoh butuh lebih banyak kasih karunia, artinya mereka perlu mengaku dosa-dosa mereka untuk mendapatkan kasih karunia yang diperlukan agar layak menerima Aku dalam Komuni Kudus. Penjelasan fisik berkaitan dengan siap sedia datang ke suaka-suka Ku. Gadis-gadis bijaksana lagi-lagi telah menyiapkan makanan, air, dan tempat tidur sehingga mereka siap untuk penderitaan yang akan datang. Gadis-gadis bodoh adalah orang-orang yang mendengar FirmanKu untuk bersiaga, tetapi mereka malas untuk melakukan persiapan apapun. Orang-orang pembangun suaka-Ku inilah gadis-gadis bijaksana sejati yang akan menyambut semua orang yang mencari perlindungan dari jahat-jahatan. Orang-orang itu juga dapat siap dengan persediaan tas ransel dan tempat tidur. Berterima kasih karena kamu akan memiliki Adorasi dan Komuni Kudus di setiap suaka, sehingga setiap suaka akan menjadi tempat pestaKu.”

Yesus berkata: “Waiku, kalian telah melihat betapa sulitnya membangun tambahan rumah dengan semua peralatan listrik kalian. Setelah melihat replika sebuah desa Indian, kamu bisa bayangkan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membangun struktur serupa tanpa listrik. Pada zaman kalian, kalian memiliki kemewahan dapur modern, air mengalir bebas dan es, serta lemari es. Bahkan mobil-mobil kalian membuat perjalanan jauh lebih cepat daripada kereta kuda. Orang-orang bertahan hidup selama banyak tahun tanpa listrik dan kemudahan-kemudaan modern ini. Kalian mungkin harus terbiasa lagi hidup seperti itu jika tidak memiliki tenaga surya atau generator. Kalian mungkin perlu mempertimbangkan kemungkinan menggali sumur di properti kalian. Jika tidak, Aku akan memperbanyak air kalian atau menyediakan mata air. Kamu melihat kebutuhan dasar yang sama dalam desa-desa tua ini seperti makanan, air, dan tempat tidur. Hal-hal itu juga akan menjadi kebutuhan dasar yang diperlukan di suaka-suka kalian. Setelah memenuhi kebutuhan tempat tidur, kamu mungkin ingin menambah persediaan beberapa barang kering, kantong, atau MREs. Memiliki sumber air atau menyimpan lebih banyak barel air mungkin dibutuhkan untuk mandi dan minum bagi jumlah orang yang besar. Dengan berusaha ekstra sekarang, kalian akan seperti gadis-gadis bijaksana yang siap sedia untuk apa yang akan datang di suaka-suka kalian.”