Anakku, katakan kepada dunia bahwa Aku sangat sedih, karena kamu tidak mendengarkan Panggilan-Ku. Setiap hari situasi di dunia semakin buruk, karena umat manusia menolak untuk kembali ke TUHAN.
Semakin sedikit perhatian diberikan kepada Eucharist, dan sekuat mungkin doa Rosario Suci dicoba agar hati dan keluarga menghilang.
Jika umat manusia tidak melakukan penebusan dosa dengan cepat, sebuah HUKUMAN BESAR akan menimpa mereka.
Aku telah membuat panggilan-panggilan berulang untuk pertobatan dunia, dari La Salette hingga hari ini, tetapi Aku tidak didengar.
Aku muncul di Medjugorje meminta Perdamaian, tapi mulai dari Yugoslavia sendiri, Aku tidak didengar. Perang datang, banyak jiwa hilang, dan masih umat manusia tidak mengerti bahwa perang itu adalah TANDA bahwa jika semua tidak bertobat, semuanya akan binasa dengan cara yang sama.
Kemudian Aku muncul di Kibeho (Rwanda-Afrika), memperingatkan tentang perang di wilayah tersebut. Aku tidak didengar. Perang datang, banyak jiwa hilang, dan masih dunia tidak mau mengerti Aku.
Akhirnya, AKU MUNCUL di sini di Jacareí, sepuluh tahun yang lalu, untuk memperingatkan tentang konflik-serius yang menimpa dunia, dan meminta doa serta penebusan dosa, dan lagi-lagi Aku tidak didengar.
Hingga kapan, Anak-anaku? Hingga kapan Aku harus memperingatkan mereka?
Katakan kepada mereka, anakku, bahwa dengan setiap hari yang berlalu jumlah dosa semakin bertambah banyak, dan jumlah doa serta korban menjadi semakin tidak cukup untuk menghentikan KEADILAN ILAHI dari menimpa dunia ini, yang terus-menerus memprovokasi dan menginsultnya.
Anakku, jika kamu melihat berapa banyak jiwa hilang dalam sehari, kamu akan mati karena sedih dan sakit. Ini adalah Duka yang Aku harus alami DENGAN TENANG, karena Aku tidak dapat menemukan jawaban di jiwa-jiwa terhadap Panggilan-Ibu Yang Sedih ini".